√ [FILOSOFI] Tuah Keris Pamor Lawe Saukel
Keris Pamor Lawe Saukel sangat ampuh dalam Tuah dan sangat banyak khasiatnya dalam kehidupan pemiliknya, karena sebagian orang sangat mempercayainya mampu memberikan kekuatan, dan daya magis yang kuat. Terlepas dari itu semua, sebenarnya Keris yang ber Pamor Lawe ini, sangat baik digunakan dalam jalan kebaikan, penimbang dan baik untuk membela kaum yang lemah.
Keris yang berpamor Lawe Saukel, termasuk dalam golongan yang langka. Bentuk Pamor ini, seperti gulungan benang yang terlepas atau terurai, Tuah dari Pamor Lawe Saukel sangat diyakini dapat membantu pemiliknya untuk menguraikan masalah yang pelik, rumit untuk diatas dalam kehidupan.
Pamor ini sangat cocok, jika dimiliki oleh orang yang berkecimpung dibidang hukum seperti:
Keris Pamor Lawe Saukel, juga diyakini memiliki Tuah untuk menangkal Guna-guna, Santet dan sihir. Konon dalam proses pembuatannya Keris berpamor
Lawe Saukel, dibabar dengan mantra-mantra khusus tolak bala seperti Kalacakra, Jayeng Kusumo, dan lainnya. Akan tetapi Pamor ini tergolong pemilih dan tidak semua orang cocok memilikinya.
Penamaan dan tuah Pamor Lawe Saukel, erat kaitannya dengan Tradisi ruwatan Jawa pada jaman dulu dengan menggunakan sarana kalung lawe (benang) yang sering dilakukan pada anak kecil atau bayi yang baru lahir agar tidak terkena sawan atau gangguan
mahluk halus. Pamor Lawe Saukel menyimbolkan sebuah ruwatan tolak bala dan keselamatan seperti Tradisi masyarakat Jawa pada jaman dulu.
Selain itu bentuk dari Pamor, yang seperti gumpalan benang yang terurai adalah sebuah penggambaran akan terurainya sebuah masalah yang sulit, rumit, ruwet bagaikan benang yang kusut. Pesan dari terciptanya, Pamor adalah agar pemiliknya sabar dalam menghadapi masalah sesulit apapun, sebab jika bisa sabar untuk mengurainya dan teliti mencari titik-titik simpulnya, maka sekusut dan seruwet apapun masalahnya pasti bisa di uraikan seperti benang kusut yang terurai.
Pada umumnya, sebuah Pusaka termasuk Keris berpamor Lawe Saukel merupakan bonus yang diberikan pada orang-orang tertentu, supaya lebih bijaksana lagi dalam memikirkan sebuah masalah dalam kehidupan. Terutama apa saja, yang menjadi penghalang dalam sebuah masalah tersebut.
Karena dari Pamor ini termasuk pemilih, maka tidaklah sembarangan orang yang bisa memilikinya. Namun untuk Keris Pamor Lawe Saukel Kamardikan, siapa saja bisa memilikinya dan digunakan sebagai pajangan di rumah untuk menandakan Suku Jawa dan masih menyukai sebuah benda Pusaka termasuk Keris Ber-Pamor Lawe Saukel.
Keris yang berpamor Lawe Saukel, termasuk dalam golongan yang langka. Bentuk Pamor ini, seperti gulungan benang yang terlepas atau terurai, Tuah dari Pamor Lawe Saukel sangat diyakini dapat membantu pemiliknya untuk menguraikan masalah yang pelik, rumit untuk diatas dalam kehidupan.
Pamor ini sangat cocok, jika dimiliki oleh orang yang berkecimpung dibidang hukum seperti:
- Hakim
- Jaksa
- Pengacara
- Dan Polisi
Keris Pamor Lawe Saukel, juga diyakini memiliki Tuah untuk menangkal Guna-guna, Santet dan sihir. Konon dalam proses pembuatannya Keris berpamor
Lawe Saukel, dibabar dengan mantra-mantra khusus tolak bala seperti Kalacakra, Jayeng Kusumo, dan lainnya. Akan tetapi Pamor ini tergolong pemilih dan tidak semua orang cocok memilikinya.
Penamaan dan tuah Pamor Lawe Saukel, erat kaitannya dengan Tradisi ruwatan Jawa pada jaman dulu dengan menggunakan sarana kalung lawe (benang) yang sering dilakukan pada anak kecil atau bayi yang baru lahir agar tidak terkena sawan atau gangguan
mahluk halus. Pamor Lawe Saukel menyimbolkan sebuah ruwatan tolak bala dan keselamatan seperti Tradisi masyarakat Jawa pada jaman dulu.
Selain itu bentuk dari Pamor, yang seperti gumpalan benang yang terurai adalah sebuah penggambaran akan terurainya sebuah masalah yang sulit, rumit, ruwet bagaikan benang yang kusut. Pesan dari terciptanya, Pamor adalah agar pemiliknya sabar dalam menghadapi masalah sesulit apapun, sebab jika bisa sabar untuk mengurainya dan teliti mencari titik-titik simpulnya, maka sekusut dan seruwet apapun masalahnya pasti bisa di uraikan seperti benang kusut yang terurai.
Pada umumnya, sebuah Pusaka termasuk Keris berpamor Lawe Saukel merupakan bonus yang diberikan pada orang-orang tertentu, supaya lebih bijaksana lagi dalam memikirkan sebuah masalah dalam kehidupan. Terutama apa saja, yang menjadi penghalang dalam sebuah masalah tersebut.
Karena dari Pamor ini termasuk pemilih, maka tidaklah sembarangan orang yang bisa memilikinya. Namun untuk Keris Pamor Lawe Saukel Kamardikan, siapa saja bisa memilikinya dan digunakan sebagai pajangan di rumah untuk menandakan Suku Jawa dan masih menyukai sebuah benda Pusaka termasuk Keris Ber-Pamor Lawe Saukel.
Posting Komentar untuk "√ [FILOSOFI] Tuah Keris Pamor Lawe Saukel"
Berkomentarlah Dengan Sopan.
Tidak Sesuai Kami Hapus.