√ [FILOSOFI] Keris Panimbal Tuah Penarik Pusaka
Keris Panimbal salah satu Pusaka dengan Tuah dan paling tersohor, sampai sekarang masih banyak tokoh-tokoh dunia spiritual yang ingin memiliki Keris Pusaka Panibal. Namun sayangnya, tidak mudah untuk memilikinya terlebih jika Tangguh Kerajaan masa masa lampau, sebaliknya Keris Panibal Kamardikanlah yang paling mudah di temui hingga sekarang ini.
Keris Panbal, termasuk ke dalam golongan salah satu Dhapur Keris luk 9, dengan berbagai rincikan diantaranya:
Pada jaman dahulu Keris ini banyak dimiliki oleh para abdi dalem Keraton karena tuahnya dipercaya dapat membantu pemiliknya menjadi orang yang terpilih atau mendapat kepercayaan dari atasan atau bahkan dari Raja dan mendapat kepercayaan untuk melaksanakan tugas-tugas penting Kerajaan.
Tuah Keris, ini dapat menjadikan pemiliknya memiliki kharisma dan daya pikat terhadap lawan bicara sehingga semua kata-katanya akan selalu didengarkan, dipercaya dan dipatuhi. Karena tuahnya itulah Keris Panimbal menjadi salah satu Keris yang memiliki kelas tersendiri pada masa lalu.
Keris Panimbal, memiliki makna kebijaksanaan dan kekuasaan, Keris Panimbal adalah ajaran tersirat untuk mengingatkan kita sebagai Manusia agar senantiasa merasa terpanggil untuk melakukan tugas dan kewajiban kita sebagai Manusia, yaitu tugas dan kewajiban terhadap sesama serta tugas dan kewajiban kita kepada Tuhan. Tuah Keris ini juga di percaya dapat memanggil atau menarik Keris-Keris lain untuk dimiliki pemilik Keris Panimbal karena arti kata "Panimbal" adalah pemanggil.
Sedangkan untuk tuah lain yang menyertainya, tergantung dadi pamor yang menghiasi bilahnya, bisa untuk kerejekian, perlindungan, tolak bala dan lainnya. Akan tetapi pada dasarnya, pamor akan dibuat khusus berselaras pada pemiliknya nanti, karena itulah setiap dalam pembuatan Keris akan memikirkan efek dari si pemiliknya.
Seorang Empu-Empu sakti, pembuat Keris pada masa lampau akan bisa mempirkirakan sebuah Keris yang akan ia buatkan. Termasuk Keris Panimbal akan terdapat kecocokan kepada pemegang awalnya, hingga anak, cucu dan keturunannya dikemudian hari.
Keris Panbal, termasuk ke dalam golongan salah satu Dhapur Keris luk 9, dengan berbagai rincikan diantaranya:
- Kembang kacang
- Jalen
- Lambe gajah
- Sogokan rangkap
- Sraweyan
- Greneng
- Tikel alis
- Gusen
- Dan biasanya menggunakan odo-odo, sehingga permukaan bilahnya nggigir sapi.
Pada jaman dahulu Keris ini banyak dimiliki oleh para abdi dalem Keraton karena tuahnya dipercaya dapat membantu pemiliknya menjadi orang yang terpilih atau mendapat kepercayaan dari atasan atau bahkan dari Raja dan mendapat kepercayaan untuk melaksanakan tugas-tugas penting Kerajaan.
Tuah Keris, ini dapat menjadikan pemiliknya memiliki kharisma dan daya pikat terhadap lawan bicara sehingga semua kata-katanya akan selalu didengarkan, dipercaya dan dipatuhi. Karena tuahnya itulah Keris Panimbal menjadi salah satu Keris yang memiliki kelas tersendiri pada masa lalu.
Keris Panimbal, memiliki makna kebijaksanaan dan kekuasaan, Keris Panimbal adalah ajaran tersirat untuk mengingatkan kita sebagai Manusia agar senantiasa merasa terpanggil untuk melakukan tugas dan kewajiban kita sebagai Manusia, yaitu tugas dan kewajiban terhadap sesama serta tugas dan kewajiban kita kepada Tuhan. Tuah Keris ini juga di percaya dapat memanggil atau menarik Keris-Keris lain untuk dimiliki pemilik Keris Panimbal karena arti kata "Panimbal" adalah pemanggil.
Sedangkan untuk tuah lain yang menyertainya, tergantung dadi pamor yang menghiasi bilahnya, bisa untuk kerejekian, perlindungan, tolak bala dan lainnya. Akan tetapi pada dasarnya, pamor akan dibuat khusus berselaras pada pemiliknya nanti, karena itulah setiap dalam pembuatan Keris akan memikirkan efek dari si pemiliknya.
Seorang Empu-Empu sakti, pembuat Keris pada masa lampau akan bisa mempirkirakan sebuah Keris yang akan ia buatkan. Termasuk Keris Panimbal akan terdapat kecocokan kepada pemegang awalnya, hingga anak, cucu dan keturunannya dikemudian hari.
Posting Komentar untuk "√ [FILOSOFI] Keris Panimbal Tuah Penarik Pusaka"
Berkomentarlah Dengan Sopan.
Tidak Sesuai Kami Hapus.